Deteksi Dini Penyakit Jantung, Anggota Kodim 0716/Demak Lakukan Pemeriksaan EKG

DEMAK - Dalam rangka deteksi dini gejala penyakit jantung dan hipertensi, personel Kodim 0716/Demak melaksanakan pemeriksaan kesehatan EKG (Elektrokardiografi) di aula Makodim 0716/Demak oleh tim dari Klinik Kartika-19 Demak, Selasa (17/09/2024).

Pemeriksaan EKG sendiri merupakan tes diagnostik umum yang digunakan untuk mengevaluasi fungsi jantung. Elektrokardiografi (EKG) adalah pemantulan aktivitas listrik dari serat – serat otot jantung secara goresan.

Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Jateng Tejo Harwanto Cek Dapur Rutan Pekalongan

Dalam pemeriksaannya, pasien diminta berbaring di bed dengan area dada bebas pakaian dan bebas perhiasan. Pasien harus tenang dan tidak banyak bergerak. Selanjutnya akan dilakukan pemasangan elektroda dengan cara menempelkan elektroda yang sudah di beri gel ke dada. Petugas dari klinik akan memeriksa dan mencetak hasil EKG.

Dandim 0716/Demak Letkol Kav Maryoto, S.E., M.Si., M.M., mengatakan, pemeriksaan kesehatan EKG oleh tim dari Klinik Kartika-19 Demak dilakukan untuk mengetahui tingkat kesehatan jantung personel baik militer maupun PNS Kodim 0716/Demak untuk mendukung tugas sehari-hari.

Baca juga: Sambut Hari Rabies Sedunia, Pemkab Banyuwangi Gelar Vaksinasi Rabies Serentak

“Pemeriksaan kesehatan ini sangat bermanfaat bagi Prajurit dan PNS Kodim Demak. Ini adalah bentuk perhatian Komando Atas kepada kita. Oleh karenanya manfaatkan momen ini untuk mengecek kesehatan jantung kita. Dan konsultasikan kepada dokter tentang riwayat penyakit atau lainnya, ” ujar Dandim.

Sementara itu, Kepala Klinik Kartika-19 Demak dr. Rini Ernawati menambahkan bahwa pemeriksaan tersebut untuk mengetahui kelainan-kelainan pada jantung seperti gangguan irama jantung, gangguan pada otot jantung, adanya pembesaran jantung, gangguan elektrolit, adanya pericarditis dan adanya pengaruh dari obat – obatan jantung.

Baca juga: Hadiri Sosialisasi PSN, Babinsa Wonoketingal Siap Dukung Pemberantasan DBD

Menurutnya, tes EKG ini memperlihatkan bagaimana impuls listrik bergerak melalui jantung selama siklus detak jantung. Selama tes EKG, sejumlah elektroda yang ditempelkan pada kulit pasien akan merekam sinyal listrik yang dihasilkan oleh jantung dan mengirimkan hasilnya ke mesin EKG. Dengan alat tersebut, impuls atau aktivitas listrik jantung akan terpantau dan tampak berupa grafik yang ditampilkan di layar monitor dan hasilnya dapat cetak ke dalam kertas.

“Selain untuk mengetahui tingkat kesehatan, juga untuk deteksi dini apabila ada indikasi penyakit sehingga dapat segera dilakukan tindakan preventif melalui pemeriksaan lebih lanjut dan pengobatan, ” tandasnya. (pendim0716).

Baca juga: Wujudkan Masyarakat Desa Binaan Sehat, Babinsa Kedondong Dampingi Sub PIN Polio Tahap II